Pemerintahan Presiden Jokowi sudah tiga kali menunda Pengumuman CPNS
jalur Umum, hal ini seperti memberi angin segar bagi Para Mafia CPNS
untuk melakukan aksinya.
Anggota
Komisi II DPR RI, Arteria Dahlan menyatakan sudah tiga kali
pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunda pengumuman penerimaan
calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Penundaan tersebut, menurut Arteria sama saja dengan membuka peluang bagi para mafia untuk menipu CPNS.
"Dalam
catatan saya, sudah tiga kali pemerintah ini menunda pengumuman
penerimaan CPNS," kata Arteria, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa
(4/10).
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) ini mengaku sudah mengantongi mafia CPNS yang beroperasi di seluruh kabupaten dan kota.
"Data
mafia calo CPNS itu saya dapat melalui satuan tugas penerimaan CPNS
yang dibentuk oleh Menpan-RB sebelum ini. Menurut saya, data mafia
tersebut cukup valid," tegasnya.
Arteria
berjanji, data tersebut akan diserahkan kepada Menpan RB yang baru.
"Saya akan serahkan data dimaksud kepada Menpan RB dan pihak terkait
agar ditindak-lanjuti, bukan untuk diarsipkan," ujarnya.
Sumber: jpnn.com
Post A Comment:
0 comments: