Pemerintah tengah merancang formulasi perekrutan Calon
Pegawai Negeri Sipil (CPNS) bagi guru pada tahun 2018. Rencananya, tahun
ini pemerintah akan mengangkat sebanyak 100 ribu guru, dari total pengangkatan sebanyak 250 ribu CPNS.
"Saya
dapat informasi dari teman di KemenPAN-RB, katanya sekitar 90 ribu
hingga 100 ribu guru akan diangkat jadi PNS pada tahun 2018 ini," kata
Plt Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Hamid Muhammad, Kamis (8/3).
Belum
lama ini, menurut Hamid, Kemendikbud telah menyerahkan data kekurangan
guru di seluruh Indonesia kepada Kementrian Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Birokrasi Reformasi (KemenPAN-RB). Adapun data guru yang
diserahkan yaitu sebanyak 730 ribu guru. "Itu yang kami hitung hanya
kekurangan guru dari semua sekolah negeri saja. Mulai dari TK hingga SMA
atau sederajat dan Sekolah Luar Biasa (SLB)," jelas Hamid.
Kendati
demikian, Hamid mengungkapkan KemenPAN-RB masih akan berunding dengan
Kementerian Keuangan untuk memastikan alokasi CPNS bagi guru. Sebab,
terang dia, mengangkat 100 ribu guru honorer tahun ini, sama dengan
beban pengangkatan sebanyak 200 ribu guru pada tahun-tahun sebelumnya.
Dia
mengatakan, tidak ada jalur khusus bagi guru honorer dalam perekrutan
CPNS tahun 2018. Dia pun memastikan, bagi guru honorer kategori 1 (K1)
dan K2 memiliki kesempatan yang sama pada perekrutan CPNS tersebut.
Keduanya, kata Hamid, harus melalui seleksi yang terdiri dari seleksi
administrasi, tes CPNS, hingga kesediannya untuk ditempatkan di seluruh
Indonesia. "Ya guru honorer K1 dan K2 ya sama saja. Harus lolos seleksi
CPNS, itu syarat utama," tegas Hamid.
Untuk
diketahui, guru honorer kategori 1 (K1) merupakan tenaga honorer yang
pembiayaan upahnya langsung dibiayai oleh APBD. Di mana tenaga honorer
yang masuk ke dalam daftar K1 merupakan pegawai yang sesuai dengan
Permen PAN-RB Nomor 5/2010, yaitu tenaga honorer yang bekerja di
instasni pemerintah terhitung mulai tanggal (TMT) 1 Januari 2005, secara
terus menerus. Guru honore K1 ini disebut memiliki peluang langsung
diangkat menjadi PNS.
Adapaun
kelompok guru honore kategori 2 (K2) adalah tenaga honore yang diangkat
per 1 Januari 2005. Namun bedanya, mereka tidak dapat upah dari
ABPD/APBN seperti honorer K1.
Sumber: republika.co.id
Demikian informasi mengenai Perekrutan Guru pada cpns 2018.
KISAH CERITA SAYA ~ SUKSES JADI PNS
ReplyDeleteAssalamu Alaikum wr-wb, mohon maaf sebelum'nya saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS, saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi Pemerintan Manapun, saya sudah 7 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 2 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali, bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari tempat saya honor mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-2174-0123 dan 3 bln kemudian saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, Satu minggu kemudian saya sudah ada panggilan untuk ujian, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa lulus dan SK saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau dan sudah mau membantu saya, itu adalah kisah nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya, anda bisa Hubungi Bpk DR. HERMAN. M.SI No beliau selaku direktur aparatur sipil negara di bkn pusat Hp beliau 0853-2174-0123 siapa tau beliau masih bisa membantu anda. Wassalam....
ASSALAMUALAIKUM SAYA INGIN BERBAGI CARA SUKSES SAYA NGURUS IJAZAH saya asal dari jawa timur sedikit saya ingin berbagi cerita masalah pengurusan ijazah saya yang kemarin hilang mulai dari ijazah SD sampai SMA, tapi alhamdulillah untung saja ada salah satu keluarga saya yang bekerja di salah satu dinas kabupaten di wilayah jawa timur dia memberikan petunjuk cara mengurus ijazah saya yang hilang, dia memberikan no hp BPK DR SUTANTO S.H, M.A beliau selaku kepala biro umum di kantor kemendikbud pusat jakarta nomor hp beliau 0823-5240-6469, alhamdulillah beliau betul betul bisa ngurusin masalah ijazah saya, alhamdulillah setelah saya tlp beliau di nomor hp 0823-5240-6469, saya di beri petunjuk untuk mempersiap'kan berkas yang di butuh'kan sama beliau dan hari itu juga saya langsun email berkas'nya dan saya juga langsung selesai'kan ADM'nya 50% dan sisa'nya langsun saya selesai'kan juga setelah ijazah saya sudah ke terima, alhamdulillah proses'nya sangat cepat hanya dalam 1 minggu berkas ijazah saya sudah ke terima.....alhamdulillah terima kasih kpd bpk DR SUTANTO S.H,M.A berkat bantuan bpk lamaran kerja saya sudah di terima, bagi saudara/i yang lagi bermasalah malah ijazah silah'kan hub beliau semoga beliau bisa bantu, dan ternyata juga beliau bisa bantu dengan menu di bawah ini wassalam.....
ReplyDelete1. Beliau bisa membantu anda yang kesulitan :
– Ingin kuliah tapi gak ada waktu karena terbentur jam kerja
– Ijazah hilang, rusak, dicuri, kebakaran dan kecelakaan faktor lain, dll.
– Drop out takut dimarahin ortu
– IPK jelek, ingin dibagusin
– Biaya kuliah tinggi tapi ingin cepat kerja
– Ijazah ditahan perusahaan tetapi ingin pindah ke perusahaan lain
– Dll.
2. PRODUK KAMI
Semua ijazah DIPLOMA (D1,D2,D3) S/D
SARJANA (S1, S2)..
Hampir semua perguruan tinggi kami punya
data basenya.
UNIVERSITAS TARUMA NEGARA UNIVERSITAS MERCUBUANA
UNIVERSITAS GAJAH MADA UNIVERSITAS ATMA JAYA
UNIVERSITAS PANCASILA UNIVERSITAS MOETOPO
UNIVERSITAS TERBUKA UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
UNIVERSITAS TRISAKTI UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
UNIVERSITAS BUDI LIHUR ASMI
UNIVERSITAS ILMUKOMPUTER UNIVERSITAS DIPONOGORO
AKADEMI BAHASA ASING BINA SARANA INFORMATIKA
UPN VETERAN AKADEMI PARIWISATA INDONESIA
INSTITUT TEKHNOLOGI SERPONG STIE YPKP
STIE SUKABUMI YAI
ISTN STIE PERBANAS
LIA / TOEFEL STIMIK SWADHARMA
STIMIK UKRIDA
UNIVERSITAS NASIONAL UNIVERSITAS JAKARTA
UNIVERSITAS BUNG KARNO UNIVERSITAS PADJAJARAN
UNIVERSITAS BOROBUDUR UNIVERSITAS INDONESIA
UNIVERSITAS MUHAMMADYAH UNIVERSITAS BATAM
UNIVERSITAS SAHID DLL
3. DATA YANG DI BUTUHKAN
Persyaratan untuk ijazah :
1. Nama
2. Tempat & tgl lahir
3. foto ukuran 4 x 6 (bebas, rapi, dan usahakan berjas),semua data discan dan di email ke alamat email bpk sutantokemendikbud@gmail.com
4. IPK yang di inginkan
5. universitas yang di inginkan
6. Jurusan yang di inginkan
7. Tahun kelulusan yang di inginkan
8. Nama dan alamat lengkap, serta no. telphone untuk pengiriman dokumen
9. Di kirim ke alamat email: sutantokemendikbud@gmail.com berkas akan di tindak lanjuti akan setelah pembayaran 50% masuk
10. Pembayaran lewat Transfer ke Rekening MANDIRI, BNI, BRI,
11. PENGIRIMAN Dokumen Via JNE
4. Biaya – Biaya
• SD = Rp. 1.500.000
• SMP = Rp. 2.000.000
• SMA = Rp. 3.000.000
• D3 = 6.000.000
• S1 = 7.500.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
• S2 = 12.000.000(TERGANTUN UNIVERSITAS)
• S3 / Doktoral Rp. 24.000.000
(kampus terkenal – wajib ikut kuliah beberapa bulan)
• D3 Kebidanan / keperawatan Rp. 8.500.000
(minimal sudah pernah kuliah di jurusan tersebut hingga semester 4)
• Pindah jurusan/profesi dari Bidan/Perawat ke Dokter. Rp. 32.000.000