Beragam anggapan dan penilaian timbul setelah menteri
Anies Bawedan diberhentikan jadi Menteri. Spekulasi dari berbagai pihak
termasuk Pengamat pendidikan memberikan pandangan tersendiri mengenai
kenapa Menteri Anies di copot.
Menurut
pengamat pendidikan Indra Charismiadji. Indra menilai Anies telah gagal
mendistribusikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang anggarannya
triliunan rupiah.
"Sudah
20 bulan KIP belum jalan karena masalah utamanya ada di data. Data di
Dapodik (data pokok pendidikan, red) memang lengkap, tapi pasti banyak
yang tidak berhak mendapatkan dana KIP," kata Indra, Kamis (28/7).
Indra
mensinyalir ada perbedaan data warga miskin di Kementerian Sosial, tak
sepenuhnya sejalan dengan warga yang harusnya menerima KIP. "Yang
menggambarkan warga miskin ada di Kemensos, nah di sini (Dapodik, red)
datanya sudah berbeda," tuturnya.
Indra
pun menduga tidak sinkronnya data membuat Anies ragu menyalurkan dana
KIP. Sebab, kesalahan menyalurkan uang negara bisa-bisa ujungnya
berurusan dengan KPK.
Sikap hati-hati
Anies inilah menurut Indra membuat penyerapan anggaran KIP sangat minim.
Indra pun menilai Jokowi hanya melihat pada hasil tanpa mencermati
persoalan pokoknya.
"Memang
penyaluran KIP masalah utamanya di data. Tapi presiden tidak melihat
problemnya, yang dilihat adalah hasilnya," tegasnya.
Selain itu, Jokowi melihat kinerja menteri-menterinya berdasarkan capaian atas janji politiknya saat kampanye pemilu presiden.
"KIP adalah janji politik presiden. Bila penyalurannya rendah, ini yang tidak bisa diterima presiden," paparnya.
Indra
menegaskan, Jokowi setiap blusukan ke daerah selalu mengecek realisasi
KIP, Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Di
lapangan, katanya, realisasi KIS dan KKS memang baik. Sedangkan
realisasi KIP masih minim.
"Ingat
waktu Jokowi mencalonkan gubernur Jakarta, yang diangkat dalam kampanye
adalah Kartu Jakarta Pintar (KJP). Begitu jadi gubernur, ternyata tidak
ada anggarannya. Namun ada dana bantuan sosial dan itu dibalik untuk
membiayai KJP," terangnya.
Sumber: jpnn.com
Demikian informasi mengenai pandangan pengamat Pendidikan kenapa Anies Bawedan di copot dari Mendikbud
Post A Comment:
0 comments: